KABARPRESTASI.COM - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) UIN Banten Raya yang tergabung dari KAMMI Al-Bantani dan KAMMI UIN SMH Banten bersinergi mengadakan kegiatan bertajuk Dauroh Qur'an dengan mengusung tema "Membangun Generasi Qur'ani untuk Kejayaan Negeri" selama 3 hari, jumat hingga ahad, hari pertama kegiatan dauroh Quran ini dilaksanakan secara online dan dua hari setelahnya dilaksanakan secara offline di Masjid Nur Abdillah, Kec. Cinangka, Kab. Serang, Banten. (3-5/12/2021).

 

Pada kegiatan tersebut, dilaksanakan juga Wisuda Tahfidz dan pemberian penghargaan kepada 6 (enam) kader KAMMI yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur'an sebanyak 30 juz sekaligus menjadi salah satu upaya menjaga culture gerakan KAMMI

 

Kegiatan ini menghadirkan 4 (empat) narasumber yang luar biasa yaitu Penulis Buku "Kun Bil Qur'an Najman" Ustadz Saihul Basyir, Pengajar Ponpes Al - Hasyimiyah Ustadz Nurul Fitri Za'im, Pimpinan Ponpes Fajrul Karim Ustadz Mulhat Ali Nuh, dan Ketua Lembaga Tahfidz Qur'an (LTQ) Utrujah Banten Ustadz Achmarul Hadi.


Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mencetak generasi Qur'ani yang terus mencintai dan menjaga Al Quran dalam nafas-nafas gerakan dan juga salah satu bentuk pembinaan kaderisasi kader KAMMI.

 

Ketua Umum KAMMI Al-Bantani Abdul Hakim mengungkapkan bahwa kegiatan ini diadakan sebagai pemantik agar kader KAMMI lebih mendekati dan mencintai Al - Qur'an.

 

"Dauroh Qur'an KAMMI UIN Banten Raya diadakan sebagai sarana untuk kader KAMMI agar lebih mencintai Al Qur'an, Dengan selalu berinteraksi dengannya kapan pun & dimanapun, menjadi Motivasi agar para kader KAMMI Mampu menghafal 30 juz, karena Alhamdulillah hari ini KAMMI UIN Banten Raya memiliki 9 kader yang sudah selesai setoran 30 juz Al Qur'an" Ujarnya.

 

Sementara itu, salah satu narasumber pada kegiatan tersebut, yaitu Ustadz Mulhat Ali Nuh mengungkapkan bahwa mendekati Al-Qur'an adalah salah satu cara agar bisa menyelamatkan keluarga diakhirat kelak.

 

"Dekatkanlah Al-Qur'an karena kita ingin menyelamatkan keluarga kita, dekati Al-Qur'an karena kita ingin melihat wajah Allah" Tutupnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama