Oleh Mujang Kurnia (CEO Rumah Prestasi)
Seorang manusia mulia, yang terjaga dari kesalahan dan dosa (maksum), yakni Rasulullah Muhammad SAW pernah mengatakan, "Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain”.
Hal ini mengingatkan kepada kita bahwa jika ingin mengukur sejauh mana derajat kemuliaan manusia maka ukurlah sejauh mana nilai kebermanfaat diri kita.
Nah, untuk menjadi pribadi yang penuh manfaat ada beberapa hal yang harus kita miliki, yaitu : Pertama harus memiliki kemauan atau tekad yang kuat dalam diri untuk menjadi pribadi yang bermanfaat.
Tanamkan selalu dalam hati bahwa kita harus menjadi pribadi yang bermanfaat, sekecil apapun bentuk manfaatnya, karena hal ini juga telah menjadi printah agama sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah di atas.
Yang kedua adalah memulai. Apa yang bisa dilakukan, maka mulailah lakukan sekarang juga. Jika kita punya harta, mulai berikan manfaat dengan harta kita dengan besedekah. Jika kita punya ilmu, mulai berikan manfaat dengan ilmu kita kepada orang lain, bisa mengajar, mengisi seminar atau pelatihan, membuat konten video dan lain sebagainya. Jika kita punya tenaga, mulai berikan manfaat dengan tenaga kita kepada sesama dengan ikut serta melakukan kegiatan yang membutuhkan tenaga, seperti merapikan tempat ibadah, hadir di tempat pasca bencana, dan lain sebagainya. Termasuk jika hanya bisa membagikan postingan bermanfaat seperti tulisan ini, juga sudah mulai berbagi manfaat.
Yang ketiga, jadikan gaya hidup. Jika kebiasaan memberi manfaat kepada orang lain sudah menjadi gaya hidup, maka sejatinya kita sudah menjadi pribadi yang benar-benar bermanfaat.
Kemudian yang keempat, tingkatkan manfaat diri! Setelah kita terbiasa memberikan manfaat, langkah selanjutnya adalah meningkatkan kualitas kemanfaatan diri. Bukan sekedar bermanfaat melainkan menjadi paling bermanfaat.
Caranya adalah dengan terus meng-upgrade diri, belajar ilmu-ilmu baru, serta meningkatkan kualitas dan keterampilan agar semakin memberikan dampak dan manfaat yang lebih besar. Bisa dengan mengikuti pelatihan, membaca buku, bersilaturahim, dan menonton video motivasi atau kajian.
Kelima, nikmati manfaatnya. Sejatinya kebermanfaatan yang kita lakukan adalah untuk diri kita sendiri. Semakin banyak kita menebar manfaat, insya Allah akan semakin banyak juga manfaat yang akan kita dapatkan. Baik berupa ketenangan, keberkahan, pertemanan, persaudaraan, pahala kebaikan, dan kebaikan-kebaikanlainnya.
“Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri''. (Al-Isra : 7)
Maka, jika kita tidak mendapatkan berbagai kebaikan dari hal yang kita lakukan, mungkin ada yang salah dengan niat dan cara kita melakukannya. Jadi, terus perbaiki niat dan cara dalam menebar manfaat kepada sesama. Semoga Allah menerima dan menjadikan kebaikan yang kita lakukan sebagai amal sholih yang diterima olehNya. Aamiin...
Teruslah bertekad untuk menjadi pribadi yang penuh manfaat, dengan memulainya dari sekarang juga, serta menjadikannya sebagai gaya hidup dengan terus meningkatkan kapasitas diri agar menjadi sebaik-baik manusia di hadapan Allahu Rabbi.
Semoga bermanfaat. Salam Prestasi.
#mk #mujangkurnia #manfaat #bermanfaat #quote #quotemanfaat #quotemujangkurnia #motivator #trainer #inspirator #pemuda
Posting Komentar